Al-Ahli Saudi vs Al-Riyadh – Dominasi Hijau Putih di Liga Saudi, Tiga Poin Berharga dari Laga Keras di Jeddah

Al-Ahli Saudi vs Al-Riyadh

livescoreasianbookie.com – Laga pekan ke-12 Saudi Pro League 2025/26 menghadirkan duel panas antara Al-Ahli Saudi FC dan Al-Riyadh SC, dua tim dengan ambisi berbeda namun sama-sama haus poin.
Pertandingan yang digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, ini mempertemukan tim papan atas yang tengah bersaing untuk posisi Liga Champions Asia melawan tim papan bawah yang berjuang menghindari zona degradasi.

Al-Ahli datang dengan performa stabil sejak awal musim, berkat kehadiran beberapa bintang dunia yang memperkuat skuad mereka, termasuk Riyad Mahrez, Roberto Firmino, dan Franck Kessié.
Sementara Al-Riyadh membawa semangat juang tinggi meski harus tampil sebagai tim tamu. Mereka bertekad mencuri poin penting setelah serangkaian hasil negatif dalam lima pertandingan terakhir.


Pra-Laga: Dua Tim, Dua Realita

Al-Ahli Saudi – Mesin Stabil di Jalur Papan Atas

Al-Ahli saat ini berada di posisi ketiga klasemen sementara Saudi Pro League dengan 23 poin dari 11 laga.
Setelah promosi kembali ke liga utama musim lalu, mereka tampil impresif dengan kombinasi pemain bintang dan talenta lokal.
Pelatih Matthias Jaissle menekankan pentingnya menjaga momentum kemenangan untuk tetap menempel ketat dua rival utama, Al-Hilal dan Al-Nassr.

Dalam konferensi pers sebelum laga, Jaissle mengatakan:

“Kami fokus pada diri kami sendiri. Liga ini semakin kompetitif, tapi kami punya kualitas dan mentalitas untuk bertarung sampai akhir.”

Al-Ahli mencatat rata-rata 2 gol per pertandingan musim ini, dengan rekor kandang yang solid — belum terkalahkan di Jeddah sejak awal musim.

Al-Riyadh – Tekanan Berat di Ujung Klasemen

Sementara itu, Al-Riyadh datang dengan status tim papan bawah. Mereka hanya mengumpulkan 9 poin dari 11 pertandingan dan menempati posisi ke-15 klasemen.
Tim besutan Odair Hellmann ini masih kesulitan menemukan keseimbangan antara pertahanan dan serangan.
Dari 5 pertandingan terakhir, mereka menelan 3 kekalahan dan hanya mencetak 4 gol.

Namun sang pelatih tetap optimis:

“Kami tahu Al-Ahli kuat, tapi kami tidak datang untuk menyerah. Kami harus lebih efisien dan berani bermain terbuka.”


Babak Pertama – Al-Ahli Kuasai Jalannya Permainan

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Al-Ahli langsung mengambil kendali penguasaan bola dengan sistem 4-3-3 yang menekankan kreativitas di sisi sayap.
Riyad Mahrez dan Allan Saint-Maximin tampil dinamis, menggempur pertahanan Al-Riyadh dari dua sisi.

Menit ke-12, peluang pertama tercipta lewat kombinasi Firmino dan Mahrez. Umpan silang Mahrez disambut sundulan Firmino, namun bola masih tipis di atas mistar.
Al-Riyadh merespons lewat serangan balik cepat di menit ke-20, tapi sepakan Andre Gray bisa ditepis kiper Edouard Mendy dengan refleks brilian.

Dominasi Al-Ahli akhirnya membuahkan hasil di menit ke-33. Umpan terobosan Kessié dari tengah lapangan disambut Saint-Maximin, yang melewati satu bek sebelum melepaskan tendangan mendatar ke tiang jauh.
Gol! Skor berubah 1-0 untuk Al-Ahli.

Hingga akhir babak pertama, Al-Riyadh kesulitan keluar dari tekanan. Statistik menunjukkan Al-Ahli menguasai 68% bola dan menciptakan 9 percobaan tembakan, sedangkan tim tamu hanya mencatat dua.


Babak Kedua – Tekanan Berlanjut, Firmino Kunci Kemenangan

Memasuki babak kedua, Al-Riyadh mencoba memperbaiki permainan. Mereka bermain lebih terbuka dan memasukkan pemain cepat seperti Saleh Al-Shehri untuk memperkuat serangan balik.
Namun, strategi itu justru membuka ruang bagi Al-Ahli untuk melancarkan serangan lebih dalam.

Menit ke-56, Mahrez menunjukkan kelasnya. Ia menerima bola di sisi kanan, melakukan cut-in khasnya, lalu melepaskan tembakan melengkung yang nyaris menggandakan skor.
Tapi baru tiga menit kemudian, kombinasi serangan cepat Al-Ahli membuahkan hasil. Kessié merebut bola di tengah, mengoper cepat ke Firmino, dan mantan striker Liverpool itu dengan dingin menaklukkan kiper Al-Riyadh lewat tendangan kaki kanan keras.
Skor menjadi 2-0 untuk tuan rumah.

Al-Riyadh sempat memperkecil ketertinggalan di menit ke-72 lewat gol Saleh Al-Shehri yang memanfaatkan kelengahan bek tengah Al-Ahli, tapi itu hanya bertahan sebentar.

Menit ke-80, Mahrez kembali menunjukkan visi luar biasa dengan umpan silang akurat ke arah Al-Somah yang baru masuk menggantikan Firmino.
Sundulan kerasnya menembus gawang dan mengunci kemenangan dengan skor 3-1 untuk Al-Ahli Saudi.


Statistik Pertandingan

Statistik Al-Ahli Saudi Al-Riyadh
Penguasaan bola 65% 35%
Tembakan 17 6
Tembakan tepat sasaran 9 3
Sepak pojok 7 2
Kartu kuning 1 3
Gol 3 1

Data memperlihatkan dominasi penuh Al-Ahli dalam semua aspek permainan. Mereka tampil efisien dan jauh lebih tajam di depan gawang.


Analisis Taktik

Al-Ahli Saudi – Efisiensi dan Fleksibilitas

Pelatih Matthias Jaissle membuktikan bahwa pendekatan taktikalnya berjalan sempurna. Ia memanfaatkan kreativitas Mahrez dan Saint-Maximin untuk menciptakan ruang, sementara Kessié dan Veiga menjadi jantung permainan di tengah.
Kombinasi serangan dari sisi kanan dan kiri membuat pertahanan Al-Riyadh kewalahan sepanjang laga.

Formasi berubah menjadi 4-2-3-1 saat Firmino mundur sedikit ke posisi false nine — langkah yang efektif karena membuat lini tengah Al-Riyadh kehilangan orientasi penjagaan.

Al-Riyadh – Bertahan dengan Keberanian, Tapi Terlalu Longgar

Al-Riyadh datang dengan niat bertahan dan mencari peluang lewat counter-attack. Namun, mereka gagal menjaga kedisiplinan lini belakang.
Kurangnya koordinasi antara dua bek tengah dan lini tengah membuat mereka sering tertinggal satu langkah menghadapi serangan kombinatif Al-Ahli.

Odair Hellmann mencoba memperbaiki dengan mengganti formasi ke 5-3-2 di menit ke-60, tapi pada titik itu momentum sudah hilang.


Pemain Kunci

Riyad Mahrez (Al-Ahli Saudi)

Pergerakan, visi, dan kemampuan menekan pertahanan lawan membuatnya jadi pemain paling berpengaruh. Dua assist dan satu tembakan ke gawang menunjukkan kualitasnya masih kelas dunia.
Rating: 8.9

Roberto Firmino (Al-Ahli Saudi)

Penyelesaian klinis dan kontribusi dalam build-up menjadikannya ancaman konstan. Golnya di babak kedua mengubah arah permainan sepenuhnya.
Rating: 8.3

🧤 Edouard Mendy (Al-Ahli Saudi)

Beberapa penyelamatan penting di babak pertama menjaga timnya tetap unggul. Mendy membuktikan pengalaman Eropanya jadi aset berharga di Saudi Pro League.
Rating: 7.8


Komentar Pasca-Laga

Matthias Jaissle (Pelatih Al-Ahli Saudi):

“Kami mengontrol pertandingan dari awal. Mahrez dan Firmino luar biasa malam ini. Tapi yang paling saya banggakan adalah bagaimana tim bekerja bersama dengan disiplin tinggi.”

Odair Hellmann (Pelatih Al-Riyadh):

“Kami tahu pertandingan ini sulit. Tapi saya lihat ada progres. Tim kami masih belajar menghadapi lawan dengan kualitas individu tinggi seperti Al-Ahli.”


Implikasi Klasemen

Dengan kemenangan ini, Al-Ahli naik ke posisi kedua klasemen sementara Saudi Pro League dengan 26 poin, hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen Al-Hilal.
Sementara Al-Riyadh tetap tertahan di peringkat ke-15, hanya unggul satu poin dari zona degradasi.

Laga ini menegaskan jarak kualitas antara dua tim: Al-Ahli konsisten dan matang secara taktik, sedangkan Al-Riyadh masih mencari identitas mereka di liga yang semakin kompetitif.


Fakta Menarik

  • Al-Ahli kini mencatat tak terkalahkan dalam 7 pertandingan terakhir di semua kompetisi.

  • Riyad Mahrez mencetak atau memberi assist di 6 laga beruntun.

  • Roberto Firmino sudah mengoleksi 7 gol dan 4 assist musim ini.

  • Al-Riyadh memiliki salah satu lini belakang terburuk di liga, kebobolan 25 gol dari 12 pertandingan.


Refleksi & Tantangan ke Depan

Untuk Al-Ahli

Tim Jaissle semakin terlihat sebagai pesaing serius gelar juara. Kombinasi pemain bintang Eropa dan pemain lokal seperti Abdulbasit Hindi serta Ali Majrashi membuat skuad ini seimbang antara kualitas dan kedalaman.
Namun mereka perlu menjaga fokus menghadapi jadwal padat — laga berikut melawan Al-Taawoun bisa jadi ujian berikutnya.

Untuk Al-Riyadh

Meski kalah, ada tanda-tanda positif dari peningkatan intensitas mereka di babak kedua. Tapi kelemahan di lini pertahanan dan komunikasi antar pemain masih harus dibenahi.
Jika tidak, mereka akan terus terancam turun kasta musim depan.

Pertandingan Al-Ahli Saudi vs Al-Riyadh berakhir dengan skor 3-1 untuk tuan rumah, menegaskan superioritas Al-Ahli di kancah Saudi Pro League.
Tim asuhan Matthias Jaissle tampil dominan, agresif, dan efektif di depan gawang, sementara Al-Riyadh sekali lagi gagal memanfaatkan peluang untuk mencuri poin.

Kemenangan ini tidak hanya memperkuat posisi Al-Ahli di papan atas, tetapi juga mengirim pesan tegas bahwa mereka siap menantang dua raksasa Riyadh — Al-Hilal dan Al-Nassr — dalam perebutan gelar.
Bagi Al-Riyadh, perjalanan masih panjang, dan perjuangan untuk bertahan di liga tampak akan sangat berat jika tidak segera berbenah.