admin
Livescoreasianbookie. Hanya ada lima dari 32 tim yang akan ambil bagian dalam Piala Dunia 2022 di Qatar akan berasal dari Afrika walaupun benua itu mempunyai 54 negara anggota FIFA, badan pengatur sepak bola dunia.
Eropa, walaupun secara geografis lebih kecil dari Asia, Afrika, Amerika Utara dan Amerika Selatan, akan mempunyai jumlah paling tinggi di 13.
Eropa merupakan blok paling besar di FIFA dengan 55 negara. Ini sudah menduduki puncak daftar peserta sepanjang Piala Dunia.
Ini juga menjadi wilayah paling sukses dalam sejarah acara pameran sepak bola dengan 12 gelar.
Bagaimana ini menjadi wilayah yang paling sukses dalam sejarah acara pameran sepak bola dengan 12 gelar.
Bagaimana itu bertambah?
livescore piala dunia. Jika ukuran tidak menjadi masalah, apakah keberhasilan sebuah wilayah akan menentukan jumlah tempat berlabuh yang didapatkan?
Permainan angka untuk Piala Dunia tidak sederhana seperti kelihatannya.
Asia biasanya mempunyai satu slot lebih sedikit dari Afrika namun terkadang mendapatkan lima tempat berkat play off antar benua yang memberikan kemungkinan tempat tambahan untuk wilayah tersebut. Pada piala dunia 2018 di Rusia, Australia yang berada di bawah Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) – memenangkan playoff melawan dengan Honduras untuk memberi AFC slot kelima.
Kali ini, Australia kembali lolos melalui kemenangan playoff, mengalahkan Peru. Dengan Qatar secara otomatis di Piala Dunia sebagai negara tuan rumah, Asia mempunyai enam tim pada turnamen tersebut.
Kekuatan sepak bola Amerika Selatan mempunyai empat tim yang menuju ke Qatar. Lebih sedikit negara pada kawasan itu (12) yang artinya hanya 10 tim yang bersaing memperebutkan empat tempat reguler di Piala Dunia.
Konfederasi Sepak Bola Asosiasi Amerika Utara, Tengah dan Karibia (CONCACAF) juga akan mempunyai empat tim di tahun ini.
Jam berapa untuk Afrika?
Legenda Kamerun Patrick Mboma berkata variasi regional membuat Afrika tidak beruntung dalam matriks Piala Dunia
Baca Juga:
- Dapatkah Tim Afrika Mencapai Semi Final Piala Dunia 2022?
- Piala Dunia FIFA 2022 : Turnamen pemecah rekor untuk mengadu Penalti?
Mboma berkata ini tidaklah adil, lihatlah Amerika Selatan hanya terdapat 10 negara yang terlibat dalam kualifikasi dan 4+1 tempat tersedia. Itu memberikan Argentina atau Brazil, misalnya peluang paling baik untuk mendapatkan pengalaman dan meningkatkan kesenjangan dengan negara lain di seluruh benua lain.
4+1 yang dimaksudkan adalah wilayah, selain Afrika dan Eropa yang mendapatkan kesempatan tambahan slot dari babak playoff.
Peru akan menjadi tim kelima dari Amerika Selatan jika mereka mengalahkan Australia pada babak playoff.
Mboma, mantan pemain paling baik Afrika, tampil pada dua Piala Dunia (1998 dan 2002. Dia juga dikenang karena membantu Kamerun mengangkat trofi Piala Afrika berturut – turut di tahun 2000 dan 2002, selain memenangkan emas di Olimpiade Musim Panas 2000 di Sydney.
Pria berusia 51 tahun, yang pernah memegang rekor pencetak gol negaranya di sepak bola internasional, mengatakan bahwa empat slot dari pertandingan kualifikasi awal adalah kesepakatan mentah yang memberikan keuntungan tidak adil kepada negara – negara tertentu di benua itu.
“Kami memiliki 54 asosiasi anggota, kata mantan striker dari Paris saint Germain dan Sunderland itu. Favorit dari kompetisi kualifikasi akan selalu tetap sama, mereka yang mempunyai lebih banyak pengalaman dalam sejarah Piala Dunia.
Benua harus memperbaiki dirinya sendiri
Sementara banyak orang yang ada di benua itu ingin melihat masuknya lebih banyak tim dari Afrika, mereka yang ada pada komunitas sepak bola menyadari kekurangannya.
Aaron Mokoena, yang menjadi kapten Afrika selatan di Piala Dunia 2010 di kandang sendiri, mengatakan benua itu harus memperbaiki dirinya sendiri.
Mantan bek Blackburn Rovers dan Portsmouth mengkritik negara – negara yang stadionnya dilarang oleh FIFA dan juga KOnfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) karena tidak memenuhi standar utama.
Keamanan untuk penonton tetap buruk, dan fasilitas medis dan teknis di lapangan lebih rendah.
Mokoena berkata bahwa ia pikir penting untuk Afrika untuk mempunyai lebih banyak tim di Piala Dunia karena jika mereka ingin para pemain Afrika berkembang, mereka perlu menguji diri mereka sendiri untuk melawan yang paling baik. Mereka perlu untuk memb=perbaiki sepak bola kami sebelum kami bisa meminta lebih banyak tempat di Piala Dunia. Penting untuk kalian untuk melihat masalah infrastruktur. Tidak baik mempunyai tim nasional yang akan memainkan pertandingan tandang mereka. Dan bukan hanya satu, dua atau tiga negara, beberapa negara pada benua berada di posisi itu yang dimana mereka harus memainkan pertandingan tandang mereka, karena kurang nya infrastruktur di rumah.
Hal kedua yang perlu diperhatikan adalah dengan pembangunan. Jika kalian akan pergi ke Piala Dunia dengan lebih banyak tim, kami harus mengembangan pemain kami. Berinvestasi dengan baik dalam pengembangan, sehingga para pemain bisa bersaing di level paling tinggi.
Selain Piala Dunia, para pemain Afrika sudah lama bersaing di level paling tinggi, di beberapa liga paling baik Eropa dan terus – menerus menjadi pemain paling baik di tim tersebut kota Mokoena.
Pemain depan Bayern Munich Sadio Mane yang menjadi runner up pada penghargaan Ballon d’Or, sudah muncul di antara yang paling baik di dunia. Mantan bintang Liverpool berusia 30 tahun itu akan menjadi ujung tombak serangan Senegal di Qatar, setelah membantu Teranga Lions meraih kejayaan Piala Afrika pada awal tahun ini.
Moses Magogo, anggota eksekutif CAF dan juga presiden federasi sepak bola nasional Uganda, mengatakan lima tempat tidur saat ini masuk akal.