Danang Arianto
livescoreasianbookie – Thomas Tuchel, pelatih asal Jerman yang saat ini memimpin Bayern Munchen, belakangan ini dihubungkan dengan dua pekerjaan bergengsi sekaligus: jabatan sebagai pelatih timnas Inggris dan posisi manajer Manchester United. Kabar mengenai potensi Tuchel menjadi bos salah satu klub terbesar di dunia, Manchester United, telah memicu diskusi hangat di kalangan pengamat dan penggemar sepak bola. Sementara itu, Timnas Inggris juga dilaporkan sedang mempertimbangkan perubahan manajerial jika Gareth Southgate memutuskan untuk hengkang setelah Euro 2024.
Kedua rumor ini menempatkan Thomas Tuchel di pusat perhatian, terutama karena prestasinya yang mengesankan di Chelsea dan Paris Saint-Germain (PSG), di mana ia berhasil membuktikan dirinya sebagai salah satu pelatih taktis terbaik di dunia sepak bola modern. Apakah Tuchel akan memilih karier internasional dengan Timnas Inggris, atau malah menerima tantangan untuk mengembalikan kejayaan Manchester United? Mari kita telaah lebih dalam kemungkinan-kemungkinan tersebut.
Thomas Tuchel dan Kesuksesannya di Chelsea
Sebelum membahas rumor-rumor tersebut, penting untuk melihat prestasi Thomas Tuchel di Chelsea, klub di mana ia menunjukkan keahliannya sebagai pelatih kelas dunia. Tuchel mengambil alih Chelsea pada Januari 2021, saat klub London itu sedang terpuruk di papan tengah klasemen Liga Premier Inggris di bawah asuhan Frank Lampard. Tidak butuh waktu lama untuk memperbaiki performa tim, dan hasilnya luar biasa. Hanya beberapa bulan setelah kedatangannya, Chelsea berhasil menjuarai Liga Champions musim 2020/2021, mengalahkan Manchester City di final.
Keberhasilan ini membuat Tuchel mendapatkan pengakuan luas, terutama karena gaya kepelatihannya yang adaptif dan kemampuannya dalam membaca permainan lawan. Dengan pendekatan taktik yang fleksibel, ia bisa mengubah formasi tim sesuai dengan kebutuhan, mulai dari 3-4-3 hingga 4-2-2-2, tergantung pada siapa yang di hadapi. Filosofi sepak bola yang mengutamakan pressing tinggi, transisi cepat, dan soliditas pertahanan membuatnya menjadi sosok yang sangat diinginkan banyak klub besar.
Namun, hubungan Tuchel dengan manajemen Chelsea tidak berlangsung lama. Di awal musim 2022/2023, ia di pecat secara tiba-tiba oleh pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, yang memutuskan untuk membawa klub ke arah yang berbeda. Meskipun keputusan ini mengejutkan banyak pihak, kariernya tidak terhenti di sana. Bayern Munchen dengan cepat mengambil langkah untuk mempekerjakannya pada Maret 2023, menggantikan Julian Nagelsmann.
Baca Juga :
Potensi Tuchel untuk Timnas Inggris
Dengan kompetisi Euro 2024 yang semakin dekat, muncul spekulasi bahwa Gareth Southgate mungkin akan meninggalkan jabatannya sebagai manajer Timnas Inggris setelah turnamen tersebut. Southgate, yang telah membawa Inggris mencapai semifinal Piala Dunia 2018 dan final Euro 2020, bisa jadi memilih untuk mengakhiri masa baktinya dan membuka jalan bagi pelatih baru.
Salah satu nama yang mencuat sebagai calon pengganti adalah Thomas Tuchel. Meskipun ia adalah pelatih berkewarganegaraan Jerman, reputasinya yang sudah teruji di Liga Inggris bersama Chelsea menjadikannya pilihan yang menarik bagi Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Tuchel di nilai mampu membawa pendekatan taktis yang segar dan pengalaman di kompetisi top Eropa. Faktor yang sangat di perlukan untuk membawa Inggris ke puncak prestasi sepak bola internasional.
Tuchel pernah menyatakan ketertarikannya pada sepak bola internasional dalam beberapa wawancara sebelumnya. Namun ia juga mengakui bahwa melatih tim nasional adalah tantangan yang sangat berbeda di bandingkan dengan klub. Dalam sepak bola internasional, waktu untuk berlatih bersama tim sangat terbatas, dan seorang pelatih harus memaksimalkan pemain yang sudah ada, tanpa memiliki kemewahan bursa transfer untuk memperbaiki skuad.
Bagi Inggris, membawa Tuchel berarti memperkenalkan ide-ide baru yang bisa melengkapi talenta muda berbakat dalam skuad mereka. Seperti Jude Bellingham, Bukayo Saka, dan Phil Foden. Namun, pertanyaan terbesar adalah apakah Tuchel siap meninggalkan dunia klub. Di mana ia bisa terlibat secara langsung setiap minggu, untuk tantangan yang lebih sporadis di sepak bola internasional.
Manchester United: Tantangan yang Menggoda
Di sisi lain, rumor mengenai Tuchel yang di incar Manchester United sebagai pengganti Erik ten Hag juga menjadi topik panas di kalangan penggemar. Manchester United, klub dengan sejarah yang kaya dan basis pendukung terbesar di dunia, sedang mengalami masa sulit. Meskipun Erik ten Hag berhasil membawa United kembali ke Liga Champions dan memenangkan Piala Liga pada musim 2022/2023. Hasil di awal musim 2023/2024 sangat tidak memuaskan.
Beberapa kekalahan mengejutkan di Liga Inggris serta kegagalan tampil konsisten membuat masa depan Ten Hag di ragukan. Spekulasi bahwa manajemen United mulai mempertimbangkan pergantian pelatih bukanlah hal yang baru. Dan Tuchel adalah salah satu nama yang di anggap sebagai kandidat kuat.
Jika Tuchel mengambil alih Manchester United. Ia akan menghadapi tantangan besar untuk membangun kembali skuad yang saat ini kurang solid, terutama di lini tengah dan belakang. Namun, dengan kemampuan taktikalnya yang luar biasa. Ia bisa menjadi sosok yang mampu mengeluarkan potensi terbaik dari para pemain seperti Marcus Rashford. Bruno Fernandes, hingga Alejandro Garnacho. Di sisi lain, masalah dalam skuad United seperti cedera, ketidakkonsistenan pemain. Serta manajemen transfer yang kurang efisien bisa menjadi rintangan bagi Tuchel.
Namun, ada argumen kuat bahwa Tuchel bisa membawa Manchester United kembali bersaing di puncak Liga Inggris dan Eropa. Pengalamannya memenangkan Liga Champions dengan Chelsea menunjukkan bahwa ia mampu bekerja di bawah tekanan. Dan memanfaatkan pemain yang ada untuk meraih kesuksesan. Selain itu, Tuchel juga mampu membangun pertahanan yang kuat, yang sangat di butuhkan oleh Manchester United saat ini.
