livescoreasianbookie – Hasil imbang 2-2 melawan Ipswich Town dalam ajang Piala FA akhir pekan lalu masih menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar Manchester United. Pertandingan yang berlangsung di Portman Road ini memperlihatkan inkonsistensi tim yang saat ini diasuh oleh Ruben Amorim. Meski bermain dominan dan mencetak dua gol, performa Manchester United dinilai jauh dari harapan, terutama dari empat pemain yang menurut laporan mendapat sorotan tajam dari sang pelatih.
Ruben Amorim, yang baru beberapa bulan menukangi Setan Merah, dikabarkan tidak puas dengan performa beberapa pemainnya. Dalam konferensi pers pasca pertandingan, ia menyatakan bahwa ada banyak ruang untuk perbaikan, meski ia enggan menyebutkan nama secara spesifik. Namun, sejumlah laporan media menyebutkan empat pemain yang tampil mengecewakan dan kemungkinan besar akan dievaluasi dalam waktu dekat.
Pertandingan yang Mengecewakan
Manchester United memulai laga dengan kepercayaan diri tinggi. Dominasi penguasaan bola mencapai 65% seharusnya memberikan keuntungan besar untuk mengontrol permainan. Namun, lini depan yang kurang efektif dan kelemahan di lini belakang membuat Manchester United harus puas dengan hasil imbang melawan Ipswich, tim dari kasta kedua Liga Inggris.
Gol pembuka Bruno Fernandes pada menit ke-27 memberikan harapan besar bagi Manchester United. Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. George Hirst menyamakan kedudukan untuk Ipswich sebelum babak pertama berakhir. Manchester United sempat kembali unggul lewat Marcus Rashford di babak kedua, tetapi kelengahan di menit-menit akhir membuat Ipswich mencuri gol penyama kedudukan melalui Nathan Broadhead.
Hasil ini memaksa Manchester United menjalani laga ulang (replay) di Old Trafford. Namun, tekanan dari fans dan media membuat Ruben Amorim harus segera mengambil langkah tegas untuk memperbaiki performa timnya.
Empat Pemain yang Mendapat Sorotan
Menurut laporan, empat pemain Manchester United yang mendapatkan kritik dari Amorim adalah Harry Maguire, Scott McTominay, Antony, dan Jadon Sancho. Berikut adalah ulasan tentang performa mereka dalam laga melawan Ipswich:
Harry Maguire
Sebagai bek tengah senior, Maguire seharusnya menjadi pemimpin di lini belakang. Namun, performanya melawan Ipswich jauh dari memuaskan. Ia sering kalah duel udara dan terlihat lamban dalam menutup ruang, terutama saat Ipswich mencetak gol kedua. Maguire dianggap tidak cukup solid untuk menghadapi tekanan dari tim lawan yang bermain lebih agresif.
Scott McTominay
McTominay, yang bermain sebagai gelandang bertahan, juga menjadi sasaran kritik. Meskipun ia dikenal sebagai pemain dengan etos kerja tinggi, penampilannya dalam laga ini kurang memberikan kontribusi signifikan. Ia sering kehilangan bola di area vital dan gagal mengontrol tempo permainan, memberikan ruang bagi Ipswich untuk melancarkan serangan balik.
Antony
Sebagai salah satu pembelian mahal Manchester United, Antony diharapkan mampu memberikan dampak besar di lini depan. Namun, melawan Ipswich, ia tampil tidak efektif. Dribel yang terlalu berlebihan dan keputusan yang lambat sering kali membuat serangan Manchester United kehilangan momentum. Antony juga gagal menciptakan peluang berarti sepanjang pertandingan.
Jadon Sancho
Jadon Sancho, yang tampil sebagai starter, kembali menunjukkan performa yang inkonsisten. Meski memiliki kemampuan individu yang mumpuni, ia terlihat kurang percaya diri di lapangan. Sancho gagal memberikan ancaman nyata dari sisi sayap dan beberapa kali kehilangan bola di area penting.
Baca Juga :
-
Sudah Latihan, Arne Slot Tunda Comeback Alisson di Liverpool
-
Mau Castello Lukeba, Real Madrid dan Liverpool Harus Siap Uang Segini
Komentar Ruben Amorim
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Ruben Amorim menyoroti kurangnya intensitas dan determinasi dari timnya. “Kami tidak cukup klinis di depan gawang, dan kami terlalu ceroboh dalam bertahan. Ini adalah sesuatu yang harus kami perbaiki secepatnya,” ujarnya.
Amorim juga menegaskan bahwa tanggung jawab tidak hanya ada pada beberapa pemain, tetapi seluruh tim. “Sepak bola adalah permainan kolektif. Jika ada satu bagian yang tidak bekerja dengan baik, seluruh sistem akan terganggu,” tambahnya.
Namun, media Inggris melaporkan bahwa pelatih asal Portugal itu kemungkinan besar akan mengambil langkah drastis dengan memberikan rotasi besar-besaran pada skuadnya dalam laga ulang melawan Ipswich di Old Trafford.
Respons Pemain dan Fans
Para pemain yang mendapat sorotan belum memberikan komentar resmi, tetapi atmosfer di ruang ganti Manchester United dikabarkan mulai memanas. Dengan jadwal yang semakin padat dan tekanan tinggi dari para penggemar, para pemain harus segera memperbaiki performa mereka jika ingin mempertahankan posisi mereka di tim utama.
Sementara itu, para fans Manchester United di media sosial menunjukkan reaksi campur aduk. Beberapa mendukung keputusan Ruben Amorim untuk lebih tegas, sementara yang lain mempertanyakan apakah pelatih baru ini mampu mengelola tekanan di klub sebesar Manchester United. “Amorim harus menunjukkan bahwa dia punya rencana jangka panjang. Kami butuh lebih dari sekadar kritik, kami butuh solusi,” tulis salah satu fans di Twitter.
Langkah Perbaikan Amorim
Untuk mengembalikan performa tim, Ruben Amorim kemungkinan akan melakukan beberapa langkah strategis:
Evaluasi Lini Belakang
Lini belakang Manchester United, yang kerap menjadi masalah, perlu mendapatkan perhatian khusus. Lisandro Martinez dan Raphael Varane, yang absen karena cedera, diharapkan segera kembali untuk memperkuat pertahanan.
Rotasi di Lini Tengah
Pemain muda seperti Hannibal Mejbri dan Kobbie Mainoo bisa menjadi opsi untuk memberikan energi baru di lini tengah. Kehadiran mereka dapat membantu mengimbangi fisik dan dinamika permainan tim lawan.
Peningkatan Efektivitas di Lini Serang
Rashford, Antony, dan Sancho perlu meningkatkan chemistry mereka di lini depan. Amorim juga dapat memanfaatkan Alejandro Garnacho yang sering tampil gemilang sebagai supersub.
Peningkatan Mentalitas
Salah satu kelemahan utama Manchester United saat ini adalah mentalitas yang rapuh, terutama di saat-saat krusial. Amorim harus memastikan bahwa timnya memiliki fokus dan daya juang yang tinggi sepanjang pertandingan.
Jadwal Padat di Depan Mata
Setelah laga melawan Ipswich, Manchester United akan menghadapi Newcastle United di Premier League. Laga ini sangat penting untuk menjaga posisi mereka di papan atas klasemen. Selain itu, Manchester United juga masih memiliki jadwal Liga Champions yang menentukan nasib mereka di kompetisi Eropa musim ini.
Dengan tantangan besar di depan, Ruben Amorim harus segera menemukan formula yang tepat untuk membawa United kembali ke jalur kemenangan. Performa individu para pemain harus meningkat, sementara strategi kolektif tim juga perlu disempurnakan.