Sebanyak 5 pemicu Real Madrid kalah 0-1 dari Barcelona di semi-final Copa del Rey 2022-2023 akan dibahas Okezone. Los Blancos -julukan Real Madrid- harus senang dibuat malu si pesaing kekal, Blaugrana -julukan Barcelona. Livescoreasianbookie
Pertandingan itu berjalan di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, pada Jumat (3/3/2023) pagi hari WIB. 1 gol kemenangan Barcelona diciptakan melalui bunuh diri Eder Militao di menit ke-26.
Lalu, apa saja pemicu Real Madrid kalah 0-1 dari Barcelona di semi-final Copa del Rey 2022-2023? Baca pembahasan ini.
Berikut 5 Pemicu Real Madrid Kalah 0-1 dari Barcelona di Semi-final Copa del Rey 2022-2023
- Real Madrid Buntet
Real Madrid sebenarnya sanggup bermain menguasai semenjak menit awalnya laga. Hal itu bisa disaksikan dari keseluruhan penguasaan bola yang mereka tulis yaitu 65 %.
Tetapi, team bimbingan Carlo Ancelotti itu terlihat buntet saat sudah masuk ke tempat pertahanan Barcelona. Akhirnya, mereka juga tidak berhasil menghasilkan satu juga gol di pertandingan ini kali.
- Barcelona Untung
Dalam pertandingan ini kali, Barcelona bisa disebutkan untung bukan main. Bagaimana tidak, gol kemenangan mereka saja bahkan juga terbentuk melalui bunuh diri.
Tidak itu saja, Blaugrana bahkan juga sebelumnya sempat ketinggalan terlebih dahulu oleh Real Madrid pada awal set pertama. Sayang, gol yang diciptakan Karim Benzema dibatalkan wasit.
- Dianulirnya Gol Karim Benzema
Selanjutnya ialah dianulirnya gol Karim Benzema. Karim Benzema nyaris bawa Real Madrid unggul pada awal set pertama selesai mengoptimalkan umpan dari Vinicius Jr.
Sayang, gol dari tendangan voli itu harus dibatalkan wasit. Hal tersebut disebabkan si bomber asal Prancis telah terjerat dalam status offside.
- Kukuhnya Baris Belakang Barcelona
Kemenangan Barcelona tidak lepas dari beberapa pemain belakang mereka. Jules Kounde cs sanggup tampil cemerlang dengan membuat pertahanan Blaugrana benar-benar kokoh sejauh laga.
Walau mereka kesusahan keluar penekanan Real Madrid, Barcelona sukses mengamankan kemenangan dengan score tipis 0-1. Bahkan juga, Vinicius Jr dan mitra kesusahan untuk cari sela untuk membuat gol. asianbookie livescore
- Eder Militao
Posisi paling akhir ialah si pembuat gol di pertandingan ini kali, Eder Militao. Real Madrid harus senang dibuat malu Barcelona karena gol bunuh diri yang dibuat Militao di menit ke-26.
Baca Juga :
- MU Akhirnya Temukan Kaki Dan Melewati West Ham
- MU Menjadi Juara, Ten Hag Siap Menjadi Penerus Alex Ferguson
Bermula dari sepakan Franck Kessie yang dipantulkan Thibaut Courtois, bola malah berkenaan Eder Militao dan masuk ke gawang Los Blancos sendiri. Sebenarnya, sebelumnya sempat ada kebimbangan dalam terbentuknya gol itu.
Hal tersebut susul Kessie yang dipandang telah terjerat dalam status offside, tetapi si wasit menetapkan gol itu. Akhirnya, Real Madrid juga ketinggalan 0-1 dari Barcelona sampai akhir pertandingan.
Barcelona Menang 1-0 Atas Real Madrid
Laga bertema El Clasico terhidang di semi-final Copa Del Rey 2022-2023, yang mana pada putaran pertama sukses dimenangi Barcelona dengan score tipis 1-0 atas Real Madrid. Setelah laga, juru strategi Blaugrana -julukan Barcelona, Xavi Hernandez, akui senang bukan main dengan hasil itu.
Untuk dipahami, pertandingan di antara Real Madrid versus Barcelona diadakan di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, pada Jumat (3/3/2023) pagi hari WIB. Walau bermain penuh penekanan, Blaugrana sukses tutup pertandingan dengan kemenangan 1-0 melalui gol bunuh diri Eder Militao di menit ke-26.
Dalam laga itu, Real Madrid sebenarnya sukses memimpin semenjak menit awalnya laga. Walau cetak gol, team bimbingan Carlo Ancelotti itu dibikin tidak berdaya saat masuk baris pertahanan Barcelona.
Hal itu juga membuat Xavi Hernandez berasa benar-benar senang atas performa anak asuhnya. Dianya memandang Frenkie De Jong cs sanggup meminimalkan efektivitas Real Madrid di pertandingan itu.
“Saya senang dengan usaha keras pemain. Kami sudah meminimalisir Madrid di atas lapangan mereka yang umumnya banyak memiliki kesempatan dan ini hari mereka tidak mempunyai kesempatan sampai menit ke-89,” tutur Xavi dikutip dari Marca, Jumat (3/3/2023).
Walau cuma meraih kemenangan dengan score tipis 1-0, Xavi Hernandez masih tetap memandang bila hasil itu sangat positif untuk Barcelona. Tetapi, dia memperjelas bila pertempuran belum selesai karena masih tetap ada putaran kedua.
“Hasilnya benar-benar positif. Tetapi ini belum usai, karena masih tetap ada laga di putaran kedua,” tambah pelatih berumur 42 tahun itu.
Karena hasil itu, Barcelona sekarang mempunyai peluang yang lebih besar dari Real Madrid untuk maju ke partai pucuk Copa Del Rey 2022-2023. Dalam pada itu, putaran kedua akan terhidang di Camp Nou, Spanyol, pada Kamis (6/4/2023) pagi hari WIB.
Walau mencetak kemenangan di putaran pertama, harus hukumnya untuk Barcelona tampil lebih cemerlang di putaran kedua kelak. Ditambah mereka sekarang ini cuma menang agregat 1-0 atas si pesaing kekal.
Carlo Ancelotti Merasa Dipermalukan Oleh Barcelona
Real Madrid harus senang dibuat malu si pesaing kekal, Barcelona, dengan skor tipis 0-1 di putaran pertama semi-final Copa Del Rey 2022-2023. Setelah laga, Carlo Ancelotti sebagai pelatih Real Madrid juga ngamuk dengan hasil dicapai anak asuhannya di pertandingan itu.
Benturan bertema El Clásico itu berjalan di Santiago Bernabéu, Madrid, Spanyol, pada hari Jumat (3/3/2023) pagi hari WIB. Sebenarnya, Real Madrid sanggup kuasai jalannya laga semenjak menit awalnya.
Tetapi, usaha mereka untuk membuat gol tidak berbuah manis. Bahkan juga, Real Madrid harus kalah melalui gol bunuh diri yang diciptakan Eder Militao di menit ke-26.
Menyaksikan hasil laga itu, Carlo Ancelotti akui benar-benar sedih dengan performa anak asuhannya. Karena, dia memandang jika Vinicius Jr dan mitra tidak patut alami kekalahan di pertandingan itu.
“Laga Ini hasilnya buruk sekali. Kami tidak patut memperoleh hasil ini dengan yang kami tunjukkan,” ungkapkan Carlo Ancelotti dikutip dari Marca, Jumat (3/3/2023).
Selanjutnya, bekas pelatih AC Milan itu memandang bila Real Madrid tampil dengan intensif yang lebih tinggi. Tetapi, bukannya mencetak kemenangan mereka malah harus senang dibuat malu.
“Kami sudah lakukan laga yang bagus dengan intensif yang lebih tinggi. Kami tidak biarkan Barcelona bermain sama seperti yang mereka harapkan, dan memberi mereka penekanan,” lanjut Carlo Ancelotti.
Walau begitu, Carlo Ancelotti melempar sanjungan ke Barcelona yang sukses menahan beberapa serangan Real Madrid. Ia menyebutkan jika Blaugrana yakni julukan Barcelona mempunyai pertahanan yang kuat.
“Tapi mereka mempunyai pertahanan yang kuat ada di belakang mereka. Kami kami terus usaha untuk cetak gol, tetapi gagal,” ujarnya.
Dengan hasil itu, Real Madrid juga harus tampil mati-matian pada putaran kedua. Namun, mereka ditegaskan akan kesusahan mencetak kemenangan karena pertandingan akan diadakan di Camp Nou, Barcelona, Spanyol, pada hari Kamis (6/4/2023).