livescoreasianbookie – Joao Cancelo, bek Manchester City yang saat ini bermain sebagai pemain pinjaman di Barcelona, telah mengungkapkan rasa nyamannya selama berada di klub Catalan tersebut. Cancelo, yang bergabung dengan Manchester City pada tahun 2019, sempat menjadi pilihan utama pelatih Pep Guardiola sebelum akhirnya mulai kehilangan tempat di tim utama. Keadaan ini mendorongnya untuk pindah ke Bayern Munchen sebagai pemain pinjaman pada Januari 2023, sebelum akhirnya kembali ke City dan dipinjamkan lagi ke Barcelona musim panas lalu.
Sejak bergabung dengan Barcelona, Cancelo telah menikmati waktu bermain secara reguler, situasi yang sangat berbeda dengan apa yang dia alami di masa akhirnya di City. Kondisi ini membuatnya merasa lebih nyaman dan bahagia. Keadaan ini di perkuat dengan kenyamanan keluarganya yang juga menikmati kehidupan di Spanyol.
“Saya sangat suka berada di Barca. Saya sangat nyaman,” kata Cancelo dalam sebuah wawancara dengan @futbolemotion, seperti dilaporkan oleh Fabrizio Romano. “Keluargaku, anakku, istriku juga nyaman. Mudah-mudahan tahun depan kita bisa tetap berada di sini,” tambahnya dengan harapan.
Keinginan Untuk Tidak Kembali ke City
Cancelo juga menekankan keinginannya untuk tidak kembali ke Manchester City. Dalam beberapa kesempatan, ia telah menyatakan betapa bangganya dia bisa mengenakan seragam Barcelona, klub yang telah lama ia kagumi sejak masa kecilnya, terutama saat idolanya Ronaldinho masih bermain.
“Apakah saya akan pulang ke Man City? Jujur saya belum tahu seperti apa masa depan saya nanti,” kata Cancelo kepada Gazzetta dello Sport pada Maret 2024. “Saya pribadi ingin bertahan di Barcelona. Saya tumbuh besar mengidolakan Ronaldinho dan saya sangat bangga bisa mengenakan seragam Barca,” ujarnya mengungkapkan kebanggaannya.
Kondisi Cancelo di Barcelona, di mana dia merasa lebih di hargai dan dapat bermain secara konsisten, sangat berbeda dengan apa yang ia rasakan di Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola. Ini menimbulkan spekulasi bahwa Cancelo mungkin akan mencari cara untuk mempermanenkan statusnya di Barcelona, mengingat kenyataan bahwa ia tampaknya tidak memiliki tempat di rencana Guardiola untuk masa depan.
Dengan situasi yang semakin nyaman di Barcelona dan adanya dukungan kuat dari keluarga, serta keinginan pribadi untuk terus menjadi bagian dari tim yang ia idam-idamkan sejak kecil, Cancelo mungkin akan menjadi salah satu kisah sukses transfer yang menarik di musim panas mendatang, terutama jika kedua klub dapat mencapai kesepakatan yang memuaskan semua pihak yang terlibat.
Pilihan Antara Barcelona dan Manchester City
Sebagai seorang pemain yang telah mengalami pasang surut dalam karier profesionalnya, Joao Cancelo kini berada di persimpangan jalan yang menentukan. Perjalanan karier Cancelo di Manchester City tampaknya sedang mendekati akhir, seiring dengan rasa kepuasannya yang tumbuh di Barcelona, klub yang ia idolakan sejak masa kanak-kanak.
Cancelo, yang bergabung dengan Manchester City pada tahun 2019 dari Juventus dengan harapan besar, awalnya menikmati masa-masa sukses di bawah asuhan Pep Guardiola. Namun, dinamika di City berubah seiring waktu, dan Cancelo mulai kehilangan tempat di tim utama, yang mendorongnya untuk mencari kesempatan bermain di tempat lain, pertama di Bayern Munchen dan kemudian di Barcelona.
Keputusan untuk pindah ke Barcelona tampaknya adalah langkah yang mengubah karier Cancelo. Di Barcelona, ia menemukan kembali kegembiraan bermain sepak bola, berkat waktu bermain yang lebih reguler dan dukungan yang ia rasakan dari klub dan penggemarnya. Koneksi emosional yang ia rasakan dengan klub, di tambah dengan kehidupan keluarganya yang stabil di Spanyol, semakin menguatkan keinginannya untuk tidak kembali ke Manchester.
Selain faktor pribadi dan profesional, aspek keuangan dan kontraktual tentu akan berperan dalam keputusan masa depan Cancelo. Barcelona mungkin perlu bernegosiasi dengan Manchester City untuk mengubah status pinjaman menjadi permanen. Dengan kontrak Cancelo yang masih mengikat di City, kedua klub harus menemukan kesepakatan yang memuaskan kedua belah pihak.
Di sisi lain, Manchester City mungkin sudah merencanakan masa depan tanpa Cancelo. Terutama jika Pep Guardiola memiliki rencana taktis yang tidak termasuk bek asal Portugal tersebut. Keputusan Guardiola di masa lalu untuk meminjamkan Cancelo. Menunjukkan bahwa mungkin ada perbedaan dalam visi permainan atau kebutuhan taktis yang tidak dapat di jembatani antara pemain dan pelatih.
Baca Juga :
- Dua Rekor Fenomenal Cristiano Ronaldo Usai Kalahkan Ceko
- Belgia Gagal Raih Kemenangan, Lukaku Dikritik Tajam
Keberhasilan Cancelo di Barcelona
Keberhasilan Cancelo di Barcelona dan potensi kepindahannya menjadi permanen. Juga akan sangat bergantung pada performa tim di lapangan dan hasil mereka di akhir musim. Jika Barcelona berhasil meraih kesuksesan signifikan dan Cancelo berperan besar dalam kesuksesan tersebut. Ini akan memperkuat kasus untuk Barcelona agar menjadikannya pemain tetap.
Untuk sekarang, Cancelo dan penggemar Barcelona mungkin hanya bisa menunggu dan berharap bahwa negosiasi antara klub akan berjalan lancar. Sementara itu, Cancelo dapat terus memfokuskan diri pada performanya di lapangan. Membuktikan bahwa keputusannya untuk bermain di klub impian masa kecilnya adalah langkah yang benar, baik untuk karier maupun kebahagiaan pribadinya.
Dalam menghadapi situasi yang tidak pasti, Cancelo tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Barcelona dalam setiap pertandingan. Dedikasinya di lapangan tidak hanya menunjukkan profesionalismenya tetapi juga cintanya terhadap klub yang kini ia bela. Ketidakpastian tentang masa depannya tidak mengurangi motivasinya untuk berkontribusi penuh bagi tim. Berharap bahwa usahanya di lapangan akan membantu mengamankan tempatnya secara permanen di dewabet.
Keinginan Cancelo untuk bertahan di Barcelona mungkin akan menjadi kenyataan jika ia terus menampilkan performa yang impresif. Cukup untuk meyakinkan manajemen klub dan penggemarnya bahwa ia adalah aset berharga yang layak dipertahankan untuk masa depan.